Sering banget, saat tombol ditekan, batang-batang huruf (jamming ) yang menghentak pita itu mengalami kegagalan mekanik. Ini disebabkan karena batang-batang itu saling mengait.
Lalu, karena Christoper bingung mencari jalan keluar, ia justru mengacak-acak urutan abjad sampai ditemukan kombinasi yang dianggap paling sulit untuk digunakan dalam mengetik. Tujuannya jelas, sih, untuk menghindari kesalahan-kesalahan mekanik yang sering terjadi sebelumnya.
Akhirnya, terciptalah susunan QWERTY dan inilah yang digunakan untuk keyboard sebagai input komputer. Dan pada tahun 1973, sistem QWERTY diresmikan sebagai keyboard standar ISO (International Standar Organization).
0 komentar:
Posting Komentar